Sabtu, 27 Juni 2015

saksi 2



YTH
Bp .Sunarto  SERI   2
Kepala sekolah SD 03 Tambakromo

Bapak sebagai , pelindung , Pembina, pembimbing, dan wakil mertua saya  sudah  menyuruh saya untuk menembusi Bapak bupati untuk tindakan apa yang dilakukan indah kepada  saya, tentu bapak  mesti memperhitungkan pula nasib bapak dalam menentukan otonomi dependensi  dan netralitas bapak dalam   menentukan nasib indah , tentu lebih bijak lagi  usaha pembinaan dan pemutusan hubungan kerja  yang akan bapak putuskan kepada Indah juga Bapak tembuskan ke  Polres Pati, Provos Pati, Pengacara  Mubassirin  SH, Sudir Santoso SH,  Listiono SH,  Antonius Hutasoit  Sihombing, Junaidi SH, Bp  Riyanti , Bambang Priyadi , SH,  Bp.  Sugiharto JPPRN, Gunadi SH,  dan  Wakapolres  Pati,  Tim Bawasda, BP4, Depag, dan seluruh lintas sektoral , Termasuk juga  Mengundang  Bambang permadi dan istrinya Rini , Dukun Sritomo, BP3 SD 03 Tambakromo, Muspika  kecamatan Tambakromo, dan semua nama yang terkait   menskandali  istri Saya   Ter Utama  Saudara  JAYUS , Yang sudah  berani menggebugi saya dengan tangan mentahnya , dan motifasi apa  yang akan diraih dengan  menculik dan membawa lari Indah dari tangan Saya,  dan  Karena  bapak sebagai kepala sekolah mesti bertanggung jawab 24 Jam sepak terjang Indah, karena kenyataannya Indah Tidak  pulang ke rumah  apapun alasannya , sebab kekerasan dalam rumah tangga itu sifatnya Relatif.  Kalau tidak ada pihak ketiga yang nguler seriti ngotaki perbuatan saudari Indah  tentu tidak akan berabe seperti   Jadinya. Juga moralitas Ganda Dan  double personality , keterpisahan pribadi yang di punyai Indah harus di terapi secara psikhologis  di dinas pendidikan  bagian Pembinaan, atau kalau  diperlukan untuk dibawa diterapi di rumah sakit Gila. Dan itu benar benar sudah diluar kewenangan saya, , karena sekarang diluar pendelegasian saya , karena sudah melarikan diri dari keluaraga saya,namun  saya hanya sebagai mantan  suami dan Indah sudah ditarik mertua dari tangan saya dan oleh bambang permadi , maka Bambang permadi lah yang harus dihadapkan kepada atasannya yaitu  Kapolres pati untuk mempertanggung jawabkannya kepada  saya ,apa kemauannya , sebagai  aparat kok perbuatannya bosok seperti itu, merampas istri orang di tengah jalan , dan Indah sudah punya I’tikad baik bekerjasama dengan preman-suruhan polisi membahayakan keselamatan saya ,tentu saya trauma , sebab otak licik Indah sudah tak biasa di kuasai.  Maka itu melalui kekuasaan Dinas , Bupati Pati, dan Lintas sektoral saya harap bisa dipakai untuk menjerat Indah untuk meneliti siapa yang terlibat di belakangnya, atas Saran Bapak kepala Desa Tambakromo, Tokoh pemuda Tambakromo, dan BP3  Sd tambakromo , sebab ini berkaitan kebejatan  moralitas sebagai indah yang tak pantas jadi seorang guru pendidik.
Bukannya saya menolak menghadap bapak kepala sekolah untuk klarifikasi , akan tetapi  selama ini saya sudah menghadap berkali-kali ke SD tetapi di acuhkan, tidak ditanggapi oleh semua staff guru dan kepala sekolah  terutama Supawatin  waktu itu.sebab sudah 7 samapai delapan kali saya membujuk dengan  baik melalui bapak  Ka pol res Pati , melalui  penelitian yang dilakukan Reskrim Pati ,karena kejahatan terorganisir yang di hendel Indah di back Up bambang permadi yang reskrim  Pati.  Tentu kalau tidak ada upaya Hukum dulu untuk pihak kepala sekolah melaporkan serangkaian kejahatan bambang permadi yang merusak  Rumah tangga saya, sehingga diproses polres sendiri tentu saya kesulitan. Sebab  Underane perkoro  bukan pada saya tetapi pada Bambang permadi yang menikmati sexual indah tanpa aturan selama  dua tahun ini dan semua  residen Tambakromo tahu itu, tetapi sepertinya  Bambang dan Indah mau membalik kasus, yang melibatkan saya  dan menjebak saya dengan menunggu kasus yang lain untuk menjerat saya, lagi-lagi mengorbankan saya ribuan kali, yaitu pengalihan perkara .Saya kira tak pernah ada jalan keluar dan penyelesaiannya kalau Bambang permadi tidak mangkir dari  pengejaran provos polres maupun  polda , sebab pers sudah menunggu  keruwetan kasus bambang permadi sebagai mucikari dan perekayasa kasus prustitusi di pati , dan istri saya  termasuk jaringan di dalamnya.untuk dengan kekuasaannya  selalu menolak merekomendasikan istri saya untuk kembali ke rumah karang konang , tentu atas Versi Surat Tembusan Kapolri, Kapolda , dan Kapolres sendiri. Ini  sama artinya birokrasi PNS di pati mengesahkan gratifikasi sex dsan kebebasan sex  di bawah rekomendasi kekuasaan siapa saja  tidak boleh menolak,  apakah seperti ini corak warna pendidikan kita demikian ruwetnya, atau Indah sendiri yang Ruwet dan rewel. Kalau memang susah di nasehati  saya mengusulkan  Pecat saja indah dari PNS  selesai sudah semua , biar  julan krupuk dan Lombok terasi di pasar.jika memang terbukti kasus lain yang menjerat indah termasuk ketutan Uangnya Jayus  atau bambang permadi , seret saja perkarakan ke polisi,.tetapi indah memutuskan tidak mau  mengakui dan itu hak asasi manusia ,walupun dipihak lain menjadi pelacur, sebagai simpanan istri  orang orang , entah siapa saya tak mau menunjuk lagi selain Jayus dan Bambang permadi. sampingan  menjadi guru dilakukan indah secara terang terangan dan laki laki yang menggauli indah lebih dari 200 an orang laki lak korbanya  misalnya apakah  bapak mau melaporkan dan mengusut kebejatan anak buah bapak bernama indah ini. Tentu  solusi lempar batu sembunyi  tangan ala supawatin akan dipakai sebagaimana ia dihujat orang tambak romo dan di tolak masyarakat jadi  lurah mungkin setali tiga  uang , sama- sama bejat semua  sehingga  ada semacam pembiaran akan kebejatan moral ini, oke Tebang  saja indah laporkan ke BKD , Inspektorat, dan Bawasda tentang pelanggaran kebebasan sexual tersebut.; saya menunggu, yang kalau  di ungkap malah merembet sampai speri kasur basah dengan mani mani pejabat yang menzinai istri saya seperti  halnya kasus eyang subur dan lutfi Hassan iskah, Ahmad Fatonah , dan ini di suntikkan ke  kepoala Indah  oleh SUPAWATIN, karena saya juga tahu sendiri kebejatan  Supawatin malam malam sendiri  nyepeda  motor jam  11 malam mengkoordinasikan kejadian seperti ini  saya yakin kejadian hilangnya Indah ini  juga  kelakuan mafia Supawatin. Jadi saya menyimpulkan bahwa ternyata benar dugaan saya lebih banyak Guru guru SD 03 Tambakromo yang setres   melebih dari istri saya , lalu mempengaruhi istri saya dengan pergaulan yang kotor , pikiran kotor dan tidak sehat., sebab sebelum  kerja di SD Tambakromo istri saya sadar, baik-baik, berfungsi sebagai ibu  dan tidak setress seperti sekarang ini, artinya berarti ada pihak2 yang menekan indah untuk  tidak mengakui rekomendasi siapa  sehingga ada kejadian ini, samapai bahkan tidak  mau kembalikepada saya secara bermartabat.

Latar belakang masalah  ini  bukan hanya perkara kasus keluarga, sebagaimana  diklarifikasi Jayus , sehingga terpaksa saya menggerakkan ormas untuk menangani kasis gratifikasi sex Indah soal penempatan Indah  di Tambakromo, saya yakin  hubungan sex  tiga serangkai , Indah , Bambang dan Jayus ini benar benar terjadi mengkerucut dan meruncing berdasarkan fakta dan mata-mata , kiai, tokoh masyarakat, dan Santri di Mbanger dan jogerot , semua kenal saya .  mendingan  ngaku salah saja Indah dan menyerahkan diri pada keluarga , semua masalah akan selesai dank an  saya maafkan dengan syarat tobat dan tidak berusaha kuda kuda membikin kasus lagi serupa ini, sunbgguh memalukan pak.artinya tiga serangkai ini berkonspirasi entah untuk urusan apa , termasuk berusaha memeras saya secara keuangan. Dan sindikat ini di bangun permadi terlalu lama , kasus serupa saya buka  di  Provos  Polda Jateng , Bambang melakukan tindakan serupa ini  sudah dua kali , kalu  kasus ini benar benar  saya proses, kalau saya tidak kasihan  tentu  Bambang juga di Pecat dengan tidak Hormat dari kepolisian Pati , tak ada ampun lagi dan tak ada Mutasi , itu kata teman teman di mabes Polri , dan Bapak Ugroseno.
Ibarat  Dosen , saya ini sudah bosen ngajar Indah. Dan Indah ganti dosen pembimbing pembina yang lain dan tentu  aku berharap bapak selaku orang yang dituakan, kepala  yang berinteraksi setiap hari mau mengingatkan untuk kembali saja ke suami , alangkah baiknya , mau hidup atau mati, dan tentu aku tak akan sekejam tuduhan indah yang hanya alaibi pelacur seperti itu. Saya puny agama dan punya keyakinan.dan bapak juga punya pengalaman  mempertimbangkan bagaimana baiknya mensikapai anak buah yang buas seperti inidah ini.
Sekarang mekanisme pelaporan saya tentang PP53/2005  tentang etika PNS  ditanggapi  dengan angin segar dimana  seorang PNS perempuan mesti tinggal seatap dengan suami sahnya, keluarganya, atau derajat  ke tiga dari keluarganya dan bukan orang lain  seperti yang dilakukan indah , karena berdampak tidak sehat. Maka tanpa mengurangi rasa hormat semestinya  indah umpomo ngekos ngekos ya  di rumah keluarga saya , sukur kembali ke rumah besar bapak saya. Kalau kasus gelap gelapan yang dilakukan indah sperti itu makin runyam, tentu lebih baik indah melacurkan dirinya secara terbuka di karaoke karaoke atau komplek pelacuran  daripada demenan demenan yang tak ada ujung pangkalnya , dan memalukan di cibir orang.dan tentu itu merusak kepercayaan masyarakat dn citra deorang   guru , ini kata Mbak Vita dan Mbakwiwid, seorang guru wiyata di Gunung panti , juga mbak susi mengatakan  kalau dulu kedekatan  Indah dengan suawi Gunung panti juga tidak Wajar, bahkan Suwawi pernah mengajak indah ke mabarawa selama  seminggu tanpa seijin saya. Ini akan berdampak karambol dn menimbulkan kegelapan. Tentu bapak bisa membayangkan bagaimana meraih bahagia berumah tangga dengan orang yang gatelen dan gamapang sewoten seperti sdri . indah   sekalian biar semua orang tau kelkuannya. Kejahatannya melebihi pelacur, tidak taat, tidak loyal dengan keluarga mertua , selalu memeloroti dan merugikan secara financial, penipu, pencuri, tidak bisa dipercaya omongannya, dan selalu minta di belas ksih tanpa pernah mau member kasih.
Saya kira perjuangan panjang saya  menginsyafkan indah ini terlalu panjang, dan betul bapak minta klarifikasi kepada saya yang korbannya sendiri. Kronologis ini lebih memilukan sebab dengan  berbagai cara indah menipu keluarga saya menggasak uang uang keluarga saya dengan mengatasnamakan saya lalu berhutang kepada pak lek paklek saya , ibi saya , adik saya , ipar saya, sehingga Fluktuasi utang itu sudah hamper mencapai  sekitar 470jutaan.off the record. Termasuk biaya kecantikan di salon-salon kurang lebih habis 15 jutaan /bulan. Padahal penampilannya  ya begitu saja , biaya konsultasi Dukun,danhutang arisannya  di winong menumpuk yang gajiannya tentu tak akan menutupi. Tap[I mbok lantas bukan begitu caranya , bekerja sama dengan pawatin  dan bambang  menggiring saya ke penjara, tunggang langgang dari tanggung jawab sebagi istri.
Seorang istri seharusnya mau menahan kekecewaan, menahan diri, menghargai kepala rumah tangganya. Dan karakter itu sudah merupakan prasarat kelakuan baik. Dan apa yang di lakukan indah  sangat bertentangan dengan nilai nilai ketimuran dan agama islam yang saya anut, maupun sebagai anggota masyarakat yang bermartabat  apalagi ia abdi Negara  lebih tidak pantas lagi. Penasehat Hukum saya Juana pak sulistyo SH  saja gamang menangani kasus saya rang ruwet ini . , malaha dia suruh saya menceraikan istri saya  , lalu selesai kawin lagi. Tapi  tidak begitu pertimbangan saya , sebab selain saya ingin membina, di sna masih ada anak harapan saya , kalau ibunya tidak bis  say harapkan ya sudahlah.sebab kalau cerai begitu saja berarti saya mencederai nilai nilai keluarga yang saya  bangun dan saya perjuangkan sendiri.karena kekalahan saya mempertahankan , merebut kekuasaan atas bambang permadi Bongkrek.sekali lagi karena permasalahan saya ini sangat urgen mohon bapak cermati dulu secara detail dan kekeluargaan. Sebab tidak satu atau dua kali ini istri saya berlaku ceroboh.tapi yang paling mengerikan dan mengejutkan saya adalah keterlibatan bambang yang demikian dominan, walaupun ditutup tutupi  banyak KPK yang mengusut
Saya akan kejar dan saya usut tuntas siapapun yang kurang ajar kepada istri saya, memanfaatkan istri saya untu kuntungan mereka sendiri.ini bukaqn mengadu sepihak tetapi membuka latar belakang masalah perzinaan yang dibangga-banggakan indah selam ini, juga masalah penyalahgunaan wewenang, , kesombongan , dan kerusakan sifat dalam birokrasi. Kita lihat saja semua peristiwa yang berjalan. Saya secara penuh dan integritas  akan mengejar sampai ke lubang lahat soal tukar guling istri orang tersebut.
Monggo  sekali lagi mendesak indah untuk menyerahkan diri dan mengakui perbuatannya , telah menggelapkan , melarikan dan menipu keluarga saya dan saya terlibat berbagi sekandal, berbuntut panjang. Apalagi keterlibatan polisi  Mendhem dan overdosis dalam mengolah perkara ini makin membuat perkara ini bertambah runyam. Polisi BB Pm ini terkenal sadis bajingan , Tukang palak, bahkan pak Tomo orang tuanya sendiri tidak senang perbuatannya  sampai kena strook dan ibunya kakinya patah. Sukanya ubeg ubeg rumah  tangga orangf  dengan nada  ramah menipu dan merayu lalu mau menegosiasikan memeras duwit dengak kaki tangannya ,. Lek mulyono juga di bacok bambang permadi, sekarang meninggal dunia tanpa usut. Hobinya ngrusak rumah yangga orang , apalagi kalu istri orang itu cantik , atau istri orang kaya , modusnya sama rekayasa kasus dalam rumah tangga.
Sawa gamang dan wegah menindak lanjuti perkara ini karena seperti pilm india, polisinya jahat, dan yang benar kalah, apalagi kalau istri saya memihak dia malah berabe semua , karuan kalau di kawin beneran , di gandhok - dhemenan saja seperti ini.  Dimana harga diri mereka,Dimana jiwanya , dimana nuraninya, dimana moralnya menzinai istri orang kok bangga ?
Mungkin itu orang otak kuwalik
Secara empatik tolong lah disikapi masalah tersebut.
Dulu sejak awal mula  saya sidah warning sama istri saya  hati hati dalam  pergaulan. Jaga sholat , tetap dzikir , bawa rukuh dan tasbih , tapi semua peringatan saya di abaikan, bahakan melwan dengan sinis.
Maka dengan segala kerendahan hati,kesadaran batin,  saya serahkan  sepenuhnya masalah ini kepada Bapak.    Terimakasih.                                                                                                                                                                                      wassaalaam

TTD
Kepala Keluarga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar